Data Korban Gempa & Tsunami Jepang Simpang Siur

September 24, 2008 — Abdullah Hadrami
sumber : klik di sini untuk melihat artikel dari sumber asli
TOKYO - Bencana alam berupa gempa 8,9 Skala Richter (SR) dan tsunami hingga 10 meter itu meninggalkan duka yang mendalam bagi warga Jepang.

Selain porak poranda, hal yang paling memilukan adalah mengetahui keluarga atau kerabat yang harus meregang nyawa.

Sejumlah situs pun merilis jumlah korban. Namun, jumlah korban yang terdata, satu sama lainnya berbeda-beda. Seperti Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Jepang menyatakan korban tewas mencapai 612 orang meninggal dunia dan 700 orang hilang.

Namun, seperti yang dikutip Associated Press (AP) Sabtu (12/3/2011), data terkini tercatat 236 orang tewas, 725 hilang dan 1.028 terluka. Lalu, jumlah korban tewas bertambah menjadi 414 jiwa.

Hal ini dapat dimaklumi. Pasalnya, pemerintah melalui militer setempat masih melakukan penyelamatan dan penyisiran di sepanjang bibir pantai. Apalagi sejumlah hambatan berupa kerusakan infrastruktur, menghadang tim penyelamat.

Kepolisi menyatakan, 200-300 mayat masih ditemukan di sepanjang pantai di Sendai, kota terbesar di daerah tersebut. Pihak berwenang mengatakan mereka tidak mampu menjangkau beberapa daerah, lantaran jalan raya disejumlah titik mengalami rusak parah.

Dini hari tadi, masih banyak warga yang terjebak di bawah puing-puing bangunan. Bahkan, 300 orang diperkirakan masih terjebak di sebuah pusat perbelanjaan. Mereka menunggu dievakuasi. Toko itu tidak jauh dari pelabuhan Sendai, di mana tsunami menyapu pantai.
(rhs)

sumber : klik di sini untuk melihat artikel dari sumber asli